Kamis, 19 November 2009

TIDAK LULUS BISA IKUT UN ULANGAN

Ujian ulangan bagi siswa yang tidak lulus juga sudah disusun jadwalnya. UN ulangan SMP dilaksanakan minggu ketiga Mei dan untuk SMA/SMK digelar pada minggu kedua Mei.

Aturan itu akan sangat membantu siswa untuk bisa lulus dengan tetap memiliki ijazah dari sekolahnya, bukan ijazah program paket seperti tahun sebelumnya.

Berbeda dari tahun sebelumnya, dipenyelenggaran UN tahun ini akan dilaksanakan dua kali yaitu UN utama dan UN ulangan. UN Utama untuk SMA/MA, SMLB dan SMK dilaksanakan pada minggu ketiga Maret 2010. Sedangkan UN utama untuk SMP/MTs dan SMPLB dilaksanakan satu kali pada minggu keempat Maret 2010.

UN susulan dilaksanakan 1 minggu setelah UN utama dan ujian praktik kejuruan untuk SMK dilaksanakan sebelum UN utama. Bagi siswa yang dinyatakan tak lulus UN untuk SMA/MA,SMALB dan SMK dapat mengikuti UN ulangan yang dilaksanakan di minggu ke dua mei 2010. Sedangkan UN ulangan untuk SMP/Mts dan SMPLB dilaksanakan minggu ketiga mei 2010, ujar Kadispendik Provinsi Bengkulu, Drs Sumardi MM .

Jika pada tahun 2009, UN SMP/Mts dilaksanakan 27-30 April, maju 22-25 Maret 2010. Sedangkan untuk SMA/SMALB/SMK/MA dari 20-24 April 2009 juga dimajukan 15-17 Maret 2010. Meski demikian standar kelulusan UN 2010 tetap 5,50 seperti tahun ini, ujarnya.

Di sisi lain, berdasarkan Permendiknas 75/2009 tentang UN SMP, SMA/SMK tahun 2009-2010, salah satunya menetapkan peserta UN SMP/Mts dan SMA/SMALB/SMK/MA dinyatakan lulus jika memiliki nilai rata-rata minimal 5,50 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan dengan nilai minimal 4,00 untuk paling banyak dua mata pelajaran dan minimal 4,25 untuk mata pelajaran lainnya. Khusus untuk SMK, nilai mata pelajaran praktik kejuruan minimal 7,00 dan digunakan untuk menghitung rata-rata UN.

Pada pasal 7 Permendiknas, mata pelajaran UN SMA/MA program IPA meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, matematika, fisika, kimia dan biologi. Untuk program IPS terdiri dari Bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, ekonomi, sosiologi dan geografi.

Sedangkan untuk program bahasa, mata pelajaran yang akan diujikan yaitu bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, bahasa asing lain yang diambil, sejarah budaya/antropologi dan sastra Indonesia.

Bagi siswa MA program keagamaan yaitu bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, matematika, tafsir, hadis dan fiqih. Selain tetap mengujikan 3 mata pelajaran yang di UN-kan yaitu bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan matematika. Khusus bagi siswa SMK akan mengikuti mata pelajaran teori kejuruan.

Namun ditingkat SMALB mata pelajaran yang akan diujikan hanya terdiri dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan Matematika.

Di SMP/Mts dan SMPLB mata pelajaran yang akan diujikan terdiri dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika dan IPA, ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, mengingat tanggal pelaksaan UN ditahun ini lebih cepat dibandingkan tahun sebelumnya, Sumardi meminta mulai saat ini, pihak sekolah sudah dapat mengulas materi soal-soal UN berdasarkan kisi-kisi soal yang telah diterbitkan.

Standar Kompetensi Lulusan Ujian Nasional (SKLUN) ditahun ini merupakan irisan dari pokok bahasan/sub pokok bahasan kurikulum 1994, standar kompetensi dan kompetensi dasar pada kurikulum 2004 dan standar isi.

Untuk itu Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) bersamaan dengan permen ini juga telah menerbitkan kisi-kisi soal UN disusun berdasarkan SKL UN.

Soal UN disusun dan dirakit berdasarkan kisi-kisi soal UN tahun pelajaran 2009/2010 yang telah dikembangkan dikelola oleh Pusat Penilian Pendidikan (Puspendik) Badan Penelitian Pengembangan Departemen Pendidikan Nasional dibawah koordinasi BSNP.

Yang kemudian soal UN tersebut ditelaah oleh guru, dosen dan Puspendik yang juga dibawah pengawasan koordinasi BSNP. Dan kemudian BSNP menetapkan soal-soal UN yang akan diujikan.

Peranan PT

Sementara itu, dipelaksaan UN tahun ini peran Perguruan Tinggi (PT) dipastikan semakin besar. Berdasarkan pasal 10, penggandaan soal UN dilakukan ditingkat regional oleh percetakan perguruan tinggi negeri yang ditunjuk. Hanya saja, Prosedur pengganaan soal UN lebih lanjut akan diatur dalam petunjuk teknis yang akan dikeluarkan oleh BSNP. Kami masih menunggu prosedur operasional yang lebih rinci lagi, jelasnya.


UASBN

Sumardi juga memaparkan khusus untuk SD pelaksaan UASBN ditahun ini secara substansial, ketentuan UN 2009/2010 tidak jauh berbeda jika dibandingkan dengan ketentuan UN 2008/2009, baik standar kompetensi lulusan maupun ketentuan kelulusan. Nilai minimal dan syarat kelulusan ditentukan oleh pihak sekolah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, terangnya.(128)

sumber :http://www.bengkuluekspress.com/ver3/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&cid=19&artid=13850

Minggu, 15 November 2009

Hasil Ujian Nasional akan Diintegrasikan dengan SNMPTN

Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Program yang telah diwacanakan sejak 2008 ini rencananya akan mulai diterapkan pada 2012 dengan catatan bahwa hasil UN kredibel.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum SNMPTN Haris Supratno pada saat memberikan keterangan pers pada paparan Program 100 Hari Kerja Depdiknas di Depdiknas, Jakarta, Jumat (6/11/2009).

"Untuk mencapai tahun 2012 maka tahun 2009 ini para rektor PTN seluruh Indonesia sudah dilibatkan dalam penanganan UN," kata Haris.

Haris mengatakan, para rektor dilibatkan dalam hal pengawasan penyelenggaraan UN mulai dari proses pencetakan naskah sampai pada pendistribusian ke satuan pendidikan, pemindaian lembar jawaban ujian, dan pengawasan di setiap satuan pendidikan. "Setelah perguruan tinggi terlibat meskipun pengawasannya juga tidak begitu fungsional, tetapi kita sudah menemukan hasil yang cukup signifikan," katanya.

Haris menyampaikan, para rektor sudah sepakat ikut berperan dalam proses penyusunan soal, pelaksanaan, maupun evaluasinya. "Jadi kalau perguruan tinggi sudah dilibatkan berarti itu juga hasil kerja bersama. Tentunya nanti tidak ada alasan kita menolak. Harapannya tahun 2010 ini hasil UN khususnya untuk SMA sudah kredibel. Kalau sudah kredibel tentunya tidak ada alasan kenapa harus tahun 2012," katanya.

Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh menyebutkan, kredibilitas UN ditentukan tiga hal utama yakni, substansi soal yang diujikan, kualitas pelaksanaan, dan evaluasi. "Meskipun soalnya sudah bagus, pelaksanaannya sangat rapi, tetapi kalau model evaluasinya tidak ada yang menjamin ya sama saja. Tiga ini yang menjadi concern Diknas di dalam UN," katanya.*** -GIM-

Sumber : diknas pusat

Rabu, 04 November 2009

Sistem Latihan Ujian on-Line

Untuk memenuhi kriteria/syarat kelulusan Ujian Nasional, banyak sekolah atau siswa yang mengganggap kriteria tersebut terlalu berat sehingga berbagai langkah ditempuh sebelum mengikuti/melaksanakan Ujian Nasional seperti Pemantapan, Bimbingan Belajar, Try out, dan lain-lain.


Dengan adanya kondisi tersebut para siswa membutuhkan pelajaran tambahan, oleh karena itu atas kerjasama antara Yayasan Telematika Edukasi Indonesia dan SEAMOLEC di adakan riset dengan topik “Membangun Latihan Ujian On-Line dengan PHP dan MySQL dengan menggunakan bahasa pemograman PHP dengan database MySQL,


Mengingat :


a. kurangnya sarana persiapan Ujian Nasional disamping kursus maupun bimbingan belajar yang lengkap dan terjangkau bagi peserta Ujian Nasional


b. perlu diupayakan penyediaan cara belajar yang dapat dilakukan kapan dan dimanapun, mudah dan dapat dipertanggungjawabkan


Tujuannya adalah :


a. sebagai latihan ujian bagi siswa dalam menghadapi ujian nasional dengan sistem online yang terdiri dari tiga mata pelajaran yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris diharapkan dapat membantu siswa dalam melatih kemampuannya dalam belajar.


b. Menyediakan sarana alternatif latihan untuk menghadapi Ujian Nasional yang terjangkau, lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan berupa sistem latihan ujian berbasis web


c. Studi banding terhadap siswa yang mengikuti Latihan Ujian Online dan yang tidak. Alhamdulillah web ini sudah dapat dipergunakan, walaupun memang masih ada hal2 yang perlu diperbaiki baik secara sistem maupun konten. Sistem Latihan Ujian Nasional On Line ini sudah sy presentasikan pada acara Seminar Ulang Tahun Seamolec tanggal 31 Januari 2009, …… ternyata responnya lumayan rame….jadi mendadak dangdut he he he.


Silahkan yang mo nyoba di akses aja : http://lunas.seamolec.org

atau http://e2x.teleforedu.org

Pengembangan M-Learning untuk tingkat SMP

Berdasarkan data sebanyak 70% dari total jumlah seluruh penduduk di Indonesia menggunakan perangkat seluler. (Goswami 2007), yang mana berkisar 150 juta penduduk Indonesia menggunakan perangkat seluler yang juga dapat dikatakan sebagai perangkat bergerak atau mobile devices. Kenyataan ini juga sekaligus sebagai peluang Organisasi atau Institusi Pendidikan untuk menyelenggarakan proses pembelajaran memanfaatkan perangkat bergerak sebagai media yang di kenal dengan mobile learning.


Mobile learning merupakan bagian dari pembelajaran elektronik atau lebih di kenal dengan e-learning. (Georgiev, Georgieva & Smrikarov, 2006) Terkait dengan jumlah pengguna perangkat bergerak yang banyak, mobile learning dapat dijadikan salah satu alternatif untuk memecahkan permasalahan dalam bidang pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Pertama terutama masalah pemerataan akses infomasi pendidikan, kualitas konten pembelajaran (berupa materi pembelajaran baik berbentuk teks atau gambar dan contoh soalnya) dan kulitas pengajar (pengajar yang memiliki kemampuan membuat atau menyampaikan materi pembelajaran dan mengelola kegiatan belajar mengajar dengan baik).


Oleh karena itu, Yayasan TEI Bandung, membuat pengembangan system m-learning tingkat SMP untuk membantu kegiatan belajar mengajar memanfaatkan fasilitas perangkat mobile. System ini akan mencakup mengenai materi pembelajaran, forum komunikasi dalam pembelajaran antar user (dalam hal ini pelajar dan pengajar), kemudian system latihan (ujian). System ini akan dijalankan baik secara offline (materi pembelajaran disimpan terlebih dahulu didalam perangkat bergerak untuk dipelajari guru dan siswa kapan dan dimanapun) dan online (proses pembelajaran secara langsung terhubung kepada system untuk melakukan pengaksesan materi, soal dan berinteraksi dengan pelajar atau pengajar, yang dilakukan kapan dan dimana saja asalkan memiliki akses internet).


Sumber:Teichno

Minggu, 01 November 2009

BLOG SISWA LAMONGAN

Berikut blog Siswa dan siswi Lamongan

1. Faiz Robbani Al-Irsyad Mts Model Babat

2. Haikal yafie Al - Irsyad SMA 1 Babat

3. Igbal Hafifi dari MAN
4. Himma Nafist dari SMKN 1
5. Wahyu Eko Saputro dari SMK PGRI 3
6. Wahyu Fahmi Rizaldy dari SMI Tanfirul Ghoyyi
7. Syihabbudin Anwar dari SMI Tanfirul Ghoyyi
8. Hasnah Diah Pratiwi dari SMPN 1
9. AJENG MAGDALENA ( SMP NEGERI 3 SUGIO )

10.DETY ARIAYANTI SAREH ( SMP NEGERI 3 SUGIO )
11.RYAN WIRA P ( SMK NEGERI 1 LAMONGAN )

12. Fatkhul Majid SMK MUH. 5 Babat
13. AMIR SMK MUH. 5 Babat
14. Fajar SMK MUH. 5 Babat
15. Mirza SMK MUH. 5 Babat
16. Hanif SMK MUH. 5 Babat

templates |